Tentang Kami

Foto saya
Kel.Krukut, Kec.Limo, Kota Depok, Prov Jawa Barat, Indonesia
Selalu berusaha ikhlas-sabar-syukur, Pecinta kedamaian&ketulusan, Ingin selalu berbagi & bermanfaat bagi sesama

Minggu, 21 April 2019

Hari Kartini: Ciptakan Semangat Saling Memberi, bukan Saling Menuntut

Saudaraku kaum pria, terlebih kaum wanita, Selamat Memperingati Hari Kartini Tahun 2019, semoga Peringatan Hari Kartini ini tidak saja dapat mengokohkan kesadaran dalam jiwa atas persamaan derajad di hadapan Allah Swt Tuhan YMK dalam rangka menjalankan perintah-Nya, tetapi juga menumbuhkan semangat saling memberikan yang terbaik, saling memperkuat, membantu &melengkapi antara kaum pria & kaum wanita, di dalam suasana keharmonisan, saling memberi&menyayangi, bukan saling menuntut. Aamiin...!
    
Dengan jiwa dan semangat seperti itu, maka kita kaum pria dan kaum wanita sama-sama dapat merasakan bahwa kita satu sama lain tidak saling mengatur, tidak saling menekan, tidak pula saling menuntut, tetapi kita merasakan sama-sama diatur/dituntut oleh ketentuan & norma serta kebutuhan bersama bagi terwujudnya kemajuan&kesejahteraan bersama lahir-batin di dalam suasana damai&harmonis.  Pria adalah mitra bagi wanita, wanita adalah mitra bagi pria; kedua pihak bukan saling bersaing apalagi saling bermusuhan; mereka juga bukan saling melemahkan apalagi saling meniadakan; mereka adalah saling melengkapi, saling memperkuat.  

Bila semua pihak merasakan seperti itu, maka diharapkan semua pihak dapat memaksimalkan peran dan kontribusi masing-masing tanpa diganggu oleh pikiran/prasangka yang buruk/negatif  atau kecurigaan lainnya.  Bila semua pihak, pria &  wanita dapat m'jalankan peran & kontribusinya secara maksimal,  maka Insya Allah kemajuan&kesejahteraan bersama di dalam kedamaian&keharmonisan  dapat terwujud, Aamiin.


Saudaraku, kaum pria maupun wanita, kita semua dikandung, dilahirkan, & disusui seorang wanita, yaitu Ibu kita, dengan perjuangan & pengorbanan yang tak ternilai besarnya, sehingga perjuangan &pengorbanan seorang Ibu tak kan pernah dapat dibayar lunas oleh anaknya walau sang anak ingin membayarnya. Mengandung, melahirkan, dan menyusui anak merupakan kodrat kaum wanita yang tidak bisa dialihkan kepada kaum pria. Itu bukan diskriminasi Tuhan atas wanita dan pria, melainkan kehormatan/kepercayaan yang diberikan Tuhan kepada kaum wanita, yaitu 'sebagai perantara dalam melanjutkan keturunan'. Oleh karena itu di dalam Agama Islam, seorang wanita/Ibu mendapatkan tempat yang mulia, seperti ditunjukkan pada perintah kepada seorang anak untuk berbakti kepada ayahnya dan untuk 'lebih berbakti' kepada Ibunya, dinilainya sebagai Sahid bila seorang Ibu (wanita) meninggal karena melahirkan, dsb.  

Oleh karena itu, kepada kaum pria, marilah kita sama-sama menghormati serta menjunjung tinggi kemuliaan dan martabat kaum wanita, dengan melindungi kodratnya sebagai wanita, menjaga kesuciannya sebagai makhluk Allah yang sederajad dengan pria, serta menjaga batas kepatutan dalam bertindak.  
Kepada kaum wanita, hormati serta junjung tinggilah kemuliaan dan martabat kaum wanita, dengan ikhlas menjalani kodratnya sebagai wanita, menjaga kesuciannya sebagai makhluk Allah yang sederajad dengan pria, serta menjaga batas kepatutan dalam bertindak.   

Saudaraku, kaum pria & wanita, sekian, semoga kita semua selalu dalam lindungan dan petunjuk Allah Swt..... 
semoga arwah para pendahulu dan pendiri bangsa & NKRI tercinta diampuni segala dosa & kesalahannya serta diberi tempat yang mulia di sisi Allah Swt..... 
semoga kemajuan & kesejahteraan bersama seluruh rakyat NKRI di dalam naungan Allah Swt secara bertahap dapat diwujudkan, Aamiin....!
(Ragil)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar